Senin, 25 Januari 2010

Dana BOS Ro 39 Juta Di Rampas

MEDIA PUBLIK, BARABAI - Perampasan dengan kekerasan kembali terjadi lagi di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) Barabai. Hal ini telah menimpa Jamsan (37) yang mengalami luka iris cukup parah setelah mempertahankan tasnya saat mengendarai sepeda motor di Desa Gambah Kecamatan Batubenawa Kabupaten Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan, Senin (25/1) pukul 11.00 Wita.

Warga Jalan Perintis Kemerdekaan, Kompleks Gambah Permai, Kecamatan Batubenawa itu dirampok ketika seusai mencairkan Dana Operasional Sekolah (BOS) di Bank Kalsel, Barabai. Dalam peristiwa itu, pelaku berhasil membawa kabur uang tunai sebesar Rp 39.000. 000,- (Tiga Puluh Sembilan Juta Rupiah).

Dana tersebut merupakan dana bos yang mau dibagikan untuk gaji pamong dan beberapa guru SMP terbuka satu atap yang berada di bawah naungan SMPN 1 Hantakan, Kecamatan Hantakan Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Rencananya dana itu dibagikan langsung ke para guru dan petugas sekolah tersebut.

Jamsan, adalah bendaharawan di sekolah tersebut. Pagi itu dia mengambil dana tersebut ke Bank Kalsel di Barabai. Diduga, dia sudah dibuntuti oleh empat kawanan perampok bersepeda motor Suzuki Sougun warna Hijau dan Suzuki Smash. Saat hendak pulang ke sekolah untuk mengantar uang itu, di Gambah, Kecamatan Batubenawa, tepatnya didepan warung Soto Nona, empat orang, dengan dua sepeda motor mendekatinya.

Satunya lagi memepet dari kanan, dan langsung merampas tas yang berisi uang tunai, namun belum gagal, karena Jamsan berhasil menendangnya hingga perampas terjatuh. Saat terjatuh itu, dua orang di belakangnya langsung mendekati dan menodongkan dengan sebilah pisau cukup panjang.

Diketika itu Jamsan langsung menangkisnya, hingga tangan kanannya pun mengalami luka iris cukup dalam dan mengeluarkan darah segar cukup banyak. Setelah terluka, Jamsan terjatuh, dan diketika itulah para pelaku berhasil membawa kabur tas berisi uang tunai dana BOS. “Saat menangkis, saya tak tahu kalau itu pisau yang cukup tajam, saya kira itu hanya sebilah kayu,”tutur Jamsan. (Tim)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar