MEDIA PUBLIK. Sejumlah
tulisan berbunyi,”Praise Allah, Brother, Afganistan, Irak, kaum kafir,
ditemukan di sisi dalam kapal tempat Dzhokhar Tsarnaev bersembunyi.
Awalnya, baik Massachusetts State Police dan Watertown police menolak
keberadaan tulisan itu, dua pekan lalu.
Namun, seperti dilansir ABC News, kemaren Jumat (17/5/2013), kedua departemen itu meminta kepada wartawan untuk bertemu pihak FBI dan lembaga itu membenarkan eksistensi tulisan yang pertama kali diungkap CBS News yang melaporkan ditemukan sejumlah tulisan di sisi dalam kapal.
Penemuan tulisan ini membuat hubungan antara FBI dan pihak kepolisian lokal memanas ketika agen FBI menduga sejumlah anggota kepolisian memotret dengan ponsel tulisan tersebut.
Para agen itu kemudian meminta semua ponsel anggota kepolisian yang berada di TKP malam penangkapan Dzhokhar untuk menghindari foto itu menjadi konsumsi publik sebelum dijadikan bukti di pengadilan.
Juru bicara FBI mengatakan agennya tak bisa mengambil ponsel tersebut tanpa surat perintah dan tak satupun anggota kepolisian yang mau menyerahkan ponsel mereka ke FBI.
Dzhokhar dan Tamerlan Tsarnaev dituduh meledakkan bom panci di garis finish di Boston Marathon pada 15 April 2013, menewaskan tiga orang termasuk seorang bocah laki-laki berusia delapan tahun serta melukai 260 lainnya.
Tamerlan tewas dalam baku tembak dengan polisi, tiga hari setelah serangan, sementara Dzhokhar berhasil ditangkap saat bersembunyi di dalam sebuah kapal. (TIM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar