MEDIA PUBLIK - GORONTALO. Permohonan maaf yang dilakukan
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie secara tertulis dan bahkan tembusan
permohonan tersebut sampai kepada Presiden tidak membuat Mantan Kapolda
Gorontalo Budi Waseso membatalkan tuntutannya.
Dalam rekaman yang diunggah dimedia sosial Mantan Kapolda Gorontalo yang sekarang ini menjabat sebagai Kabareskrim Mabes Polri dimana dirinya hanya manusia biasa yang haknya secara hukum, Dirinya akan memberikan pembelajaran Hukum kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa Siapapun dengan Jabatan apapun bahwa mereka tidak sekali kali kebal Hukum dan tidak boleh memperlakukan sesama manusia itu dengan seenaknya.
Bahkan Budi yakin dan percaya pertemuan yang dilakukan beberapa waktu
yang lalu telah dimanfaatkan oleh Rusli Habibie dengan membawa
Photografer dari salah satu Media untuk segera di publikasikan ke
Gorontalo yang seolah olah sudah terjadi ISLAH, dan hal itu telah
menciderai perasaannya.
Serta meminta kepada seluruh Jurnalis Untuk teman menyampaikan hal ini
sejujur jujurnya,jadi jangan direkayasa, dan dirinya tidak akan mencabut
tuntutanya kepada Rusli Habibie terhadap pencemaran nama baik, dan
memastikan dirinya akan datang dan menjelaskan kepada masyarakat
Gorontalo bahwa dirinya adalah orang yang patuh dan taat kepada Hukum
dan Undang Undang.
Budi Waseso juga menambahkan ”bahwa tidak ada yang saya mainkan termasuk kasus kemungkinan yang beliau Korupsi itu akan saya tindak lanjuti sampai tuntas, jadi saya tidak main main, karena itu PR Pekerjaan saya dikala saya jadi Kapolda Gorontalo dan itu bukan saya menghentikan dan itu tertunda ya sekarang harus saya selesaikan sampai tuntas.” Tegasnya. (Jho)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar