Minggu, 26 Juni 2011

Narkoba Berdampak Pada Sistem Syaraf

                                                                    
Narkoba ini menurut efeknya pada system saraf pusat pemakai, narkoba dan zat adiktif lainnya dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu:
Depresan
Meskipun Sistem Saraf Pusat adalah jenis obat yang berfungsi mengurangi aktivitas fugsional tubuh. Obat jenis ini dapat membuat pemakai merasa tenang dan bahkan membuatnya tertidur atau tidak sadarkan diri.

Contoh : Opioda/opion, Morphin, Heroin, Kodein, Alkohol, Inhalants, Sedotifa (obat Tidur), Sleeping Pills, Ketamine, Pain Killers (Obat Penghilang Rasa Sakit) dan Tronkuiliser (Obat Penenang).
Obat-obatan ini memperlambat sistem saraf pusat. Obat ini bisa membuat orang merasa santai, kurang tegang, dan kurang menyadari peristiwa sekelilingnya. Contohnya adalah:
   

                                                                                    Stimulan
Merangsang SistemSyaraf Pusat, adalah berbagai jenis zat yang dapat merangsang system syaraf pusat dan meningkaykan kegairahan (segar, bersemagat) dan kesadaran.

Contoh : Kafein, Kokain dan kokain jenis bubuk (Crack), Amphetamin, MDMA (Extacy, Methamphetamine, dan tembakau.

Obat ini dapat mempercepat sistem saraf pusat, dapat membantu orang merasa lebih waspada dan meningkatkan kinerja fisik. Stimulant diambil untuk membuat orang merasa senang dan penurunan nafsu makan.

Halusinogen
Menimbulkan kesan palsu atau halusinasi adalah obat alamiah atau sintetik yang mengubah persepsi dan pikiran seseorang (halusinasi).

Contoh : LSD (Lysergic  Acid Diethylamide), Jamur, Pala, Kecubung, Marijuana, dan Ecstasy.   .  

Obat ini kadang-kadang disebut "mengubah pikiran" atau halusinasi. Obat ini dapat meningkatkan kesadaran seseorang dari pandangan, sentuhan, rasa dan pendengaran. Dapat mendengar suara lembut. Hallucinogens juga dapat merubah suasana hati seseorang.
   
Kecanduan Nikotin
Orang yang merokok sangat beresiko untuk kecanduan. Asap rokok diserap masuk ke paru-paru dan dari sinilah nikotin masuk ke dalam aliran darah lewat epiel alveolus paru. Dalam hitungan detik, nikotin disebar ke jutaan sel saraf, utamanya di otak tengah nikotin berinteraksi dengan reseptor-reseptor Alfa 4 Beta2 nikotinik. Sinyal ini segera ditransmisi ke axo di bagian belakang otak yang menstimulasi pelepasan beberapa jenis transmitter saraf (Neuro Transmitter), termasuk Dopamin. Dopamin inilah yang menimbulkan rasa enak, mengurangi kelelahan, ktegangan, kecemasan dan stress. Karena ambang Dopamin segera surut dengan cepat, tak heran jika perokok benyak yang mengalami gejala ketagihan untuk asupan nikotin lagi.

Tenangnya Heroin
Heroin dan morfin biasanya digunakan oleh kedokteraan dan ketentaraan sebagai penghilang rasa sakit karena tertembak, dan terkena ledakan granat. Heroin menempel pada reseptor untuk melepas Endorfin. Endorfin adalah semacam neurotransmitter khusus berfungsi untuk menghilangkan rasa sakit dan pemberi rasa tenang. Heroin dapat menyebabkan kecanduan dan kerusakan pada system Kardiovaskular.

Tertekan Alkohol
Alkohol dikenal sebagai penghilang rasa takut, gelisah, ragu-ragu. Sebenarnya perasaan itu tidak hilang tetapi tertekan oleh zat. Depresan (menekan) yang dikandung alcohol. Alkohol dapat menurunkan fungsi otak jadi lamban dan menyebabkan seseorang yang meminumnya menjadi tidak sadarkan diri. 


Narkotika banyak sekali macamnya, ada yang berbentuk cair, padat, serbuk, daun-daun, dan lain sebagainya. Di bawah ini diuraikan sedikit mengenai macam-macam narkotika, yaitu: 
 
1. Opioid : Bahan opioid adalah saripati bunga opium. Zat yang termasuk kelompok opioid antara lain: Heroin, disebut juga diamorfin (INN) bisa ditemukan dalam bentuk pil, serbuk, dan cairan. 
 
2. Codein, biasanya dijual dalam bentuk pil atau cairan bening 
 
3. Comerol, sama dengan codein biasanya dijual dalam bentuk pil atau cairan bening 
 
4. Putaw,
 
5. Kokain : Kokain merupakan alkaloid yang berasal dari tanaman Erythroxylon coca. Jenis tanamannya berbentuk belukar. Zat ini berasal dari Peru dan Bolivia. 
 
6. Ganja (Cannabis /Cimeng) : Ganja merupakan tumbuhan penghasil serat. Akan tetapi, tumbuhan ini lebih dikenal karena kandungan narkotikanya, yaitu tetrahidrokanabinol (THC). Semua bagian tanaman ganja mengandung kanaboid psikoaktif. Cara menggunakan ganja biasanya dipotong, dikeringkan, dipotong kecil-kecil, lalu digulung menjadi rokok. Asap ganja mengandung tiga kali lebih banyak karbonmonoksida daripada rokok biasa. Adapun zat lain yang memiliki dampak yang sama bahayanya dengan narkotika jika disalahgunakan, yaitu psikotropika. Jenis-jenis yang termasuk zat ini antara lain Ectasy (ineks).
 
7. Shabu-shabu (methamphetamine), dan 
 
8. Benzodiazepin (Pil Nipam, BK, dan Magadon).

Sabtu, 25 Juni 2011

JADI KETUA DPD PAN BANJAR WAJIB SIAPKAN DANA 75 JUTA RUPIAH

Mahalnya ingin jadi Ketua DPD Partai Amanat Nasional, Siapkan kocek pribadi Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah...

MEDIA PUBLIK - MARTAPURA KALSEL. Pernyataan Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Kalsel H Muhidin, bahwa setiap calon ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Banjar harus menyediakan uang senilai Rp.75 juta dalam pencalonannya di Musda PAN Banjar, diluruskan oleh Plt Ketua DPD PAN Banjar Ir Azhary Nawhan.

Wakil Ketua DPW PAN Kalsel Bidang Litbang ini menjelaskan, pernyataan yang diutarakan H Muhiddin perihal setoran Rp 75 juta hanya merupakan ungkapan pribadi, bukan atas nama partai. “Bukan kebijakan partai agar setiap calon menyetorkan dulu 75 juta rupiah, tapi itu hanya ucapan ketua DPW PAN Kalsel dan bukan merupakan sebuah keputusan DPW PAN Kalsel. Itu juga bukan setoran namanya dan bukan uang jaminan. Tidak ada aturan setiap calon wajib menyetorkan sejumlah uang tersebut,” kelit Azhary seraya membela atasannya.

Namun, adanya masukan dana senilai Rp 75 juta dari para calon ketua DPD PAN, Azhary tidak menampik fakta memang ada diterima pihak panitia. “Semua calon ada menitipkan masing-masing sejumlah 75 juta rupiah, terkecuali Aspihani yang tidak bersedia menyetorkan dengan alasan melanggar AD/ART PAN jika menyetor uang dalam pemilihan ketua, kata Aspihani, ungkap Azhary menirukan ucapan Aspihani Ideris".

"Kalau DPD PAN Banjar sendiri sudah menyiapkan uang saku per peserta Rp 100 ribu dan uang transport sewa mobil Rp 250 ribu per mobil dan Rp 50 ribu per sepeda motor, uang tersebut diserahkan ke ketua DPC-DPC masing-masing" ungkapnya.

Dalam pelaksanaan Musda PAN Banjar untuk kepengurusan periode 2010-2015 lanjut Azhary Nawhan, berkompetisi empat kandidat yang merupakan kader-kader potensial PAN antara lain, Abdul Kadir Audah SE MM, Aspihani Ideris SAg SAP MH, Iskandar Zulkarnain SPt dan Mardiansyah SP.

Sekedar gambaran, Abdul Kadir Audah adalah Ketua Majelis Penasihat Partai Daerah (MPPD) PAN Banjar dan Aspihani Ideris merupakan seorang deklarator Partai Amanat Nasional (PAN) Banjar bahkan juga deklarator Partai Amanat Nasional (PAN) Kalsel dan juga merupakan mantan anggota DPRD vokalis dari Fraksi PAN Banjar 2004-2009, Iskandar Zulkarnain tercatat sebagai Wakil Sekretaris DPW PAN Kalsel Bidang Pengkaderan dan Mardiansyah tercatat selaku anggota DPRD Banjar 2010-2015.

Jumlah suara diperebutkan lebih 300 suara, berasal dari ketua, sekretaris dan bendahara DPD PAN Banjar, MPPD, ketua dan sekretaris DPC PAN se Kabupaten Banjar. Jumlah DPC PAN sebanyak 16 buah. Suara lain adalah ketua-ketua ranting alias DPRt PAN Banjar se Kabupaten Banjar.

Pantauan awak Media Publik bahwa kompetisi perebutan ketua DPD PAN Banjar ini sangat panas, masing-masing calon mengklaim memiliki dukungan paling banyak, namun hasil wawancara awak media ini mendapatkan kandidat calon terkuat yaitu Aspihani Ideris, di susul Abdul Kadir Audah serta Iskandar Zulkarnain. Sedangkan Mardiansyah tidak mendapat respon dukungan dari para peserta Musda PAN Banjar ini.

Aspihani Ideris merupakan seorang calon terkuat mendadak dalam penyampaian visi misi ternyata secara mendadak mengundurkan diri sebagai calon perebutan kursi ketua DPD PAN Banjar, disusul Mardiansyah juga ikut mengundurkan diri tanpa alasan yang mendasar.

"Saya mengundurkan diri sebagai calon ketua DPD PAN Banjar karena jujur saya menentang keras dan sangat berbenturan dengan hati nurani saya seorang calon harus bayar uang sebesar itu", kata Aspihani Ideris.

"Oleh karena saya tidak menyetorkan uang sebesar Rp 75 juta itulah saya ditekan habis-habisan oleh DPW PAN harus mengundurkan diri dari bursa pemilihan ketua DPD PAN Banjar ini dan permintaan agar saya mundur itu disampaikan kepada saya lewat petinggi-petinggi PAN Kalsel itu sendiri kediri pribadi saya sendiri, konon katanya seh itu adalah keputusan hasil rapat di DPW PAN sendiri yang dibahas 4 (empat) kali rapat DPW PAN itu.", katanya.

Beberapa hari sebelum Musda PAN dilaksanakan saya beberapa kali di panggil untuk menghadap Ketua DPW PAN Kalsel, namun saya menolak untuk memenuhi panggilan tersebut dikarenakan saya telah mengetahui agenda pemanggilan terhadap diri saya itu, dan pada akhirnya disela-sela rehat kegiatan Musda PAN Banjar ini saya di suruh masuk ke ruangan khusus, ternyata perkiraan saya benar bahwa saya di suruh harus mundur dari bursa ketua DPD PAN Banjar. ujar Aspihani.

Dalam pertemuan tertutup tersebut di hadiri oleh saudara H Suripno Sumas SH MH, Rifka Jaya SSos, Abdul Kadir Audah SE MM, Ir Azhary Nawhan dan saya sendiri Aspihani Ideris MH serta disepakati bahwa saya bersedia mengundurkan diri dari bursa pencalonan dan mengarahkan dukungan penuh ke saudara Abdul Kadir Audah dengan kesepekatan penjanjian apabila Abdul Kadir Audah terpilih sebagai Ketua DPD PAN Banjar maka saya (Aspihani Ideris) ditempatkan posisi sebagai Sekretaris DPD PAN Banjar masa bakti 2010-2015, jelas Aspihani kepada beberapa wartawan yang mewawancarainya.

"Di akui Apihani bahwa dia memilih mundur dari bursa ketua DPD PAN Banjar masa bakti 2010-2015 daripada nantinya kalau memang terpilih saya tidak di akui juga sebagai pemenangnya alias tidak di keluar SK mengesahannya, dan saya rasa selain itu juga saudaraku Abdul Kadir Audah lebih dan sangat pantas daripada saya memimpin DPD PAN Banjar ini dan Insya Allah PAN Kabupaten Banjar akan lebih bersinar dengan kepemimpinan beliau nantinya, kelit Aspihani.

"Jika ternyata dalam kepemimpinan Abdul Kadir Audah bertentangan dengan AD/ART PAN itu sendiri, maka saya orang pertama yang akan mengajukan misi tidak percaya untuk meminta yang bersangkutan mengundurkan diri dari Ketua DPD PAN Banjar, apabila Abdul Kadir Audah tetap ngotot tidak bersedia mundur, maka saya orang pertama di DPD PAN Banjar yang akan mengundurkan diri dari partai berlambang matahari terbit ini", akunya Aspihani.

Wakil Ketua DPW PAN Kalsel H Suripno Sumas SH MH membenarkan, bahwa mundurnya Aspihani Ideris MH sebagai kandidat calon Ketua DPD PAN Banjar atas hasil permintaan dari DPW, dan saya pribadi dalam beberapa rapat yang digelar DPW kemaren minta kepada DPW PAN Kalsel agar Aspihani ditempatkan sebagai Sekretaris di DPD PAN Banjar nantinya dan hal demikianpun hasil pertemuan akhir antara saya, Abdul Kadir Audah, Rifka Jaya, Azhary Nawhan dan Aspihani Ideris sendiri disela-sela Musda sudah ada kesepakatan jika Abdul Kadir terpilih sebagai ketua DPD PAN Banjar maka untuk menduduki posisi sekretarisnya adalah Apihani Ideris. Mudah-mudahan dengan adanya kesepakatan hanya secara lisan ini antara Aspihani Ideris dan Abdul Kadir Audah yang disaksikan oleh saya dan pengurus DPW PAN Kalel lainnya  Abdul Kadir tidak mengkhianati atau berkhianat. Karena semua ini kan dilakukan bertujuan untuk membesarkan PAN itu sendiri kedepannya baik untuk Kabupaten Banjar maupun pada umumnya Kalimantan Selatan.

Ketika ditanya beberapa wartawan alasan mengapa Aspihani diminta mundur sebagai calon kandidat ketua DPD PAN Banjar, sedangkan diketahui bahwa Aspihani satu-satunya kandidat calon terkuat dalam kompetesi perebutan kursi Ketua DPD PAN Banjar masa ini, Suripno Sumas tidak bersedia menjawabnya.

Hasil pantauan dari beberapa wartawan menurut informasi yang dipercaya dari ke empat calon Ketua DPD PAN Banjar itu hanya Aspihani Ideris yang tidak menyetorkan uang sebesar Rp 75 Juta itu.

Peserta Musda III PAN Banjar Sabtu (25/6) tadi, terpilih Abdul Kadir Audah sebagai ketua DPD PAN Banjar periode 2010-2015, dan sukses menyisihkan tiga kandidat lainnya. Ia berhasil mengumpulkan perolehan 277 suara, Iskandar Zulkarnain 37 suara, abstain 8 suara.

Ketua terpilih kepada beberapa wartawan kemarin membenarkan, adanya uang senilai Rp 75 juta yang harus diagunkan para setiap calon ketua. Dana dialokasikan uang transport peserta Musda Rp 250 ribu per orang, sewa gedung dan lain-lain berhubungan dengan kepentingan partai. “Tidak ada maksud mempengaruhi pilihan peserta dan tidak ada money politic,” ujarnya.

"Jadi setiap peserta mendapatkan Rp 250 ribu (dari ketua terpilih)ditambah Rp 100 ribu (dari DPD PAN sendiri), total yang didapatkan perpeserta sebesar Rp 350 ribu," kata Dosen STIEPAN Banjarmasin ini.

"Sebenarnya di PAN sendiri sangat dilarang money politik dan setor-setoran begitu, tapi ya itu kebijakan saudara Ketua DPW yang katanya juga hasil keputusan DPW PAN Kalsel, mau berbuat apa lagi kita, ya menurut ajalah," cetus Kadir.

H Hamidun Hamid Ketua DPC PAN Sambung Makmur angkat bicara, "Saya sangat kecewa dengan sikap PAN yang mengharuskan setiap kandidat calon Ketua DPD PAN Banjar harus menyetor uang sebanyak itu, mau dibawa kemana PAN ini kalau ternyata sudah menghianati konstitusi PAN itu sendiri," uangkapnya.

Senada dengan Muhammad Abduh Ketua DPC PAN Beruntung Baru, "Jujur saya sangat kecewa dengan adanya kebijakan seperti itu, hal ini sama dengan penghianatan perjuangan PAN itu sendiri," ungkapnya.

"Kalau berbicara AD/ART PAN sebenarnya siapapun berhak sebagai calon ketua DPD PAN Banjar asalkan memenuhi persyaratan yang telah ditentukan yang termaktub didalam AD/ART itu sendiri dan tidak ada istilah harus menyetor uang yang di sebutkan saudara Ketua DPW itu", ungkap Ahmad Bajuri Ketua DPC PAN Pengaron.

"Kalau boleh kami jujur diantara empat balon ketua itu yang benar-benar peduli terhadap kami-kami di DPC-DPC adalah saudaraku Aspihani Ideris, tapi karena keadaan kebijakan yang salah oleh PAN sendiri yang di sampaikan saudara ketua DPW, maka saudara Aspihani dengan sangat terpaksa mengundurkan diri dari pencalonan tersebut, mudah-mudahan saudara ketua DPD terpilih bisa bersikap bijak sesuai aspirasi dari mayoritas kawan-kawan di DPC agar saudara Aspihani ditempatkan diposisi sekretaris", ungkap Bajuri seraya menutup pembicaraannya.

Nono Ireng Ketua DPC PAN Singpang Empat mengungkapkan " Wah PAN ini kacau !!!..., Kok PAN yang nomor wahid memperjuangkan reformasi malah PAN sendiri berbuat penghianatan konstitusi itu," cetusnya.

Berbicara masalah asal usul berdirinya PAN Banjar adalah hasil dari kerja keras dari Tim 7 (tujuh orang), yaitu : Kasrani Nunci S.Sos, Drs H Ihsanuddin, Aspihani Ideris S.AP, H Abdullah Seff, Bakeri S, Gt Wahyudi Asra dan H M Rusli BA. (Sumber DPD PAN Banjar). (Team)

LEKEM JEMBANTANI ASPIRASI MASYARAKAT

MEDIA PUBLIK - MARTAPURA. Warga Kecamatan Sungai Tabuk telah bertemu DPRD Banjar di komandui oleh LSM LEKEM KALIMANTAN. Selanjutnya, DPRD Banjar melalui Komisi III menyikapi dengan melakukan kunjungan ke perusahaan PT Barito Baron Gas (BBG) anak perusahaan dari Exxon Mobil di Sungai Tabuk. Yang dinantikan warga kini adalah tindaklanjut DPRD Banjar setelah pertemuan tersebut.

Direktur Eksekutif LSM LEKEM Kalimantan Aspihani Ideris, MH mengatakan, PT BBG seharusnya memberikan jaminan berupa surat tertulis, bukan dinyatakan secara lisan. Perjanjian tertulis itu disampaikan dihadapan DPRD Banjar dan Pemkab Banjar. Dengan adanya bukti tertulis, warga Sungai Tabuk dapat memegang bukti tanggung jawab perusahaan pengeboran gas metan terhadap warga sekitar.

Dikatakannya, PT BBG selama ini terkesan kurang memperhatikan dan mengayomi warga setempat. Padahal, menarik benang lurus permasalahan bermuara dengan minimnya tenaga kerja lokal diterima pihak perusahaan. “Tenaga ahli memang bisa saja diambil dari luar, tapi tenaga lain seperti sekuriti dan sebagainya masih dapat mempekerjakan tenaga lokal,” katanya.

Di bagian lain, Direktur Investigasi LSM LEKEM Kalimantan Syahminan Abau justru menilai, PT BBG lebih banyak mengingkari janji-janji. LSM pendampingan advokasi warga Sungai Tabuk ini pernah bertemu manajemen Exxon dan PT BBG, diwakili Helda dan Wisman Purnama Rasa. PT BBG dianggap LSM LEKEM tidak sanggup menjelaskan teknis dampak lingkungan. “Didesak, tetap saja begitu hasilnya,” kata dia.

Abau juga mengingatkan DPRD Banjar terhadap janjinya, sedia bertemu kembali dengan warga Sungai Tabuk, setelah melakukan peninjauan lapangan dan bertemu PT BBG. “Kita tunggu eksyen DPRD Banjar, paling tidak Komisi I dan Komisi III,” cetusnya. (Tim)

Jumat, 17 Juni 2011

Listrik Untuk Kehidupan Yang Lebih Baik






 MEDIA PUBLIK
 email : humas@plnkalselteng.co.id

Masih ingatkan anda dengan Gerakan Sehari Sejuta Sambungan atau yang akrab dikenal dengan sebutan GO GRASSS ? Kegiatan yang tahun lalu dilaksanakan berbarengan dengan momentum Hari Listrik Nasional ke – 65 tanggal 27 Oktober 2010 itu, kembali dilaksanakan PT PLN (Persero) tahun ini. GRASSS Tahap 2 yang merupakan kelanjutan GRASSS sebelumnya ini, diselenggarakan serentak diseluruh Indonesia pada 17 Juni 2011 dengan mengusung jargon “PLN Tuntuskan Daftar Tunggu Sambungan Listrik”.

Saat GRASSS Tahap 1 tahun 2010 lalu, PLN berhasil menyambung 1,1 juta daftar tunggu diseluruh Indonesia yang terjangkau jaringan PLN. Namun demikian, masih tersisa daftar tunggu yang belum dapat dilayani. Yang dimaksud dengan daftar tunggu adalah mereka yang sudah mendaftar ke PLN untuk mendapatkan sambungan baru namun belum dapat dilayani karena kendala dari sisi PLN, baik karena keterbatasan daya mampu pembangkit, trafo overload, perlu perluasan JTR, perlu tarikan SUTM atau material tidak tersedia. Karena itu, program GRASSS Tahap 2 ini ditargetkan untuk menuntaskan penyambungan daftar tunggu rumah tangga, utamanya calon pelanggan yang belum bisa terlayani saat GRASSS pertama.

Secara nasional, total daftar tunggu calon pelanggan PLN adalah sekitar 1,2 juta pelanggan, dengan rincian :
·       Wilayah Indonesia Barat = 389.000 calon pelanggan,
·       Wilayah Indonesia Timur = 470.000 calon pelanggan,
·       Wilayah Jawa-Bali = 358.000 calon pelanggan

PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah telah berhasil melampaui target 20.000 sambungan baru untuk program GRASSS Tahap 2. Tercatat, hingga tanggal 17 Juni 2011, total pelanggan yang sudah tersambung mencapai 50.740 pelanggan.

UNIT
REALISASI PENAMBAHAN PELANGGAN DARI 1 JANUARI – 17 JUNI 2011
BANJARMASIN
13.497
BARABAI
10.791
KOTABARU
5.673
PALANGKARAYA
14.393
KUALA KAPUAS
6.386
TOTAL
50.740
GRASSS Tahap 2 Tahun 2011 ini menjadi langkah strategis PLN untuk meningkatkan kualitas layanan penyambungan baru, terutama dalam mengatasi daftar tunggu permintaan sambungan listrik yang hingga kini masih belum terlayani. Dengan begitu, diharapkan keluhan pelanggan terkait sulitnya permintaan sambungan listrik atau keluhan tingginya biaya penyambungan dapat diminimalisir bahkan dihilangkan sehingga pelanggan akan memiliki kepastian tentang sambungan listrik rumahnya. Tak hanya itu, program ini juga ditujukan untuk melindungi masyarakat (calon pelanggan) dari praktek-praktek kecurangan dan tidak terpuji yang mengakibatkan kerugian bagi masyarakat dan mencoreng citra positif perusahaan serta mengikis habis praktek percaloan dan “pasar gelap” dalam penyambungan baru. Dengan bersungguh-sungguh untuk memberikan pelayanan yang lebih baik, prosedur yang sederhana,  lebih pasti, lebih mudah dan transparan diharapkan pelanggan akan lebih puas terhadap PLN.  

Untuk memperkuat pasokan listrik dalam mendukung program GRASSS Tahap 2 ini, PLN Kalselteng telah melakukan beberapa upaya. Diantaranya dengan melakukan uprating dan optimalisasi pembangkit milik PLN, tambahan sewa pembangkit diesel dibeberapa lokasi seperti Rantau dan Maburai, perluasan jaringan listrik, dll. Pada bulan Juni 2011 ini, daya mampu pembangkit listrik tercatat 324 MW dengan beban puncak mencapai 320 MW.***

Jumat, 03 Juni 2011

PENGUSAHA MUDA ASAL BATULICIN

MEDIA PUBLIK - BATULICIN. Setelah berakhirnya dominasi usaha bidang perkayuan di wilayah Propinsi Kalimantan Selatan menjelang pergantian milenium, bidang usaha baru muncul dan kemudian menjadi booming hingga kini.

Wilayah Kalimantan Selatan yang merupakan wilayah propinsi terkecil dibandingkan 3 saudara propinsi lainnya namun tak kalah menyimpan SDA yang cukup banyak, terutama batubara, bijih besi, emas, intan, dan minyak bumi.

Tahap awal eksploitasi bidang pertambangan batubara di wilayah Kalimantan Selatan dilakukan oleh para pemegang PKP2B (Perjanjian Kontrak Penambangan Batubara), yakni PT. Adaro Envirocoal dan PT. Arutmin Indonesia.

Para pengusaha daerah (lokal) yang sudah mulai kesulitan menemukan bahan baku untuk industri perkayuan pun melirik sektor pertambangan batubara yang hanya dinikmati oleh segelintir perusahaan besar. Apalagi lokasi hutan yang menyimpan berbagai jenis kayu sudah sangat menipis.

Era penambangan batubara tanpa ijin (PETI) atau illegal mining pun mulai marak di akhir paruh tahun 1990-an. Di era ini banyak yang mengadu peruntungan di bidang pertambangan batubara, tidak saja para penguasaha yang memang bermodal, tapi juga warga biasa yang hanya modal dengkul dan keberanian.
Premanisme pun tumbuh pesat seiring dengan marak dan booming aktivitas pertambangan tersebut. Mereka yang tak memiliki modal usaha berupa uang dan aset, terjun ke bisnis batubara dengan keberanian pasang badan hingga menyabung nyawa.

Para preman menjadi bagian penting dari aktivitas penambangan batubara kala itu. Mereka ini bertugas mengamankan lokasi dan kegiatan penambangan dari para pengganggu; saingan bisnis, pemilik lahan, hingga dari sorotan mass media.

Salah seorang dari sekian banyak warga lokal yang ikut terjun ke aktivitas bidang penambangan batubara, kini namanya sangat dikenal di wilayah Kalimantan Selatan bahkan keluar daerah, adalah H. Andi Syamsuddin Arsyad atau lebih dikenal dengan panggilan H. Isam.

Menurut banyak warga yang kenal dekat dengan H. Isam di Batulicin (ibukota Kabupaten tanah Bumbu) dimana H. Isam bertempat tinggal, pria berperawakan agak gemuk ini bukanlah berasal dari keluarga yang berlatar belakang pengusaha. H. Isam pemilik beberapa perusahaan diantaranya PT. Jhonlin Baratama, PT. Jhonlin Air Transport, dan PT. Jhonlin Marine and Shipping ini, terjun ke bisnis batubara nyaris dengan hanya modal dengkul.

Warga Batulicin dulunya mengenal H. Isam adalah seorang pekerja bidang perkayuan; tukang tebang, buruh muat, sopir angkutan kayu, hingga pekerjaan jadi tukang ojek pun sempat dilakukannya.

Menurut banyak sumber, awal mula H. Isam terjun ke aktivitas penambangan batubara ikut sebagai salah seorang karyawan di sebuah perusahaan milik seorang pengusaha keturunan asal Surabaya. Di perusahaan inilah yang mengenalkan H. Isam tentang seluk belum bisnis dan penambangan batubara. Sehingga dengan sudah mengenal berbagai seluk belum serta koneksi dan relasi di bisnis batubara inilah yang mendorong H. Isam kemudian memutuskan keluar dari perusahaan tempatnya bekerja, dan bekerja sendiri dengan modal pengetahuannya itu.

Kini H. Isam tak hanya dikenal di kawasan Kabupaten tanah Bumbu, tapi di Kalimantan Selatan, bahkan diluar daerah. Para pengusaha pemain batubara di Indonesia bukan mustahil dipastikan mengenal sosok H. Isam yang saat ini berusia 34 tahun.

“Di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Haji Andi Syamsudin Arsyad, 33 tahun, adalah sosok yang nyaris tak tersentuh. Hampir semua pengusaha batu bara menyebut namanya dengan hati-hati-sebagian karena takut, yang lain karena segan".

Masa lalu H. Isam kini hanya sedikit orang yang mengetahui dan mengenangnya. H. Isam bukan lagi H. Isam yang dulu susah payah mencari uang. Ia kini boleh jadi dikatakan sosok yang sangat berpengaruh di Tanah Bumbu maupun di Kalimantan Selatan. Dengan kekayaannya, pengaruhnya, serta konon kedekatannya dengan banyak para pejabat petinggi negeri ini di Jakarta sehingga H. Isam digambarkan sebagai sosok yang nyaris tak tersentuh hukum alias kebal hukum dalam bisnis tambang maupun dalam segala hal lainnya.

Meski H. Isam bertempat tinggal di Batulicin yang berjarak hampir 350 kilometer dari Kota Banjarmasin, tak ada kendala transportasi bagi seorang H. Isam. Ia memiliki beberapa pesawat terbang yang menjadi milik PT. Jhonlin Air Transport. Ia juga memiliki helikopter serta armada angkutan untuk di laut .(Tim)